Sesuai namanya, Batu Garut Bungbulang berasal dari kecamatan Bungbulang , Kabupaten Garut, Jawa Barat. Tidak hanya hijau, sebenarnya ada berbagai macam jenis batu yang berasal dari daerah ini. Namun, Batu bungbulang yang berwarna hijau lebih memiliki penggemar dibandingkan yang lainnya. Adanya hubungan dengan hal-hal mistis membuat batu bungbulang dicari oleh para kolektor batu akik.
Jenis batu Bungbulang, kabarnya pertama kali ditemukan oleh Kang Ohen, sehingga batu yang berasal dari daerah ini sering disebut sebagai batu akik Ohen. Kami kurang mendapatkan informasi yang lengkap mengenai hal ini, namun keindahan dari batu ini tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya, pamor dari batu bungbulang hampir menyamai kepopuleran batu bacan yang berasal dari maluku.
Didaerah luar jawa, Batu Bungbulang mungkin saja masih terasa asing. Kebanyakan penggemar yang berasal dari luar menyebutnya sebagai Batu Garut. Sehingga, jenis-jenis dan macam-macam dari batu garut menjadi sangat banyak. Kita ketahui bahwa Jawa Barat merupakan salah satu daerah atau Provinsi di Indonesia yang menghasilkan batu akik berkualitas.
Salah satu cara yang dilakukan oleh Walikota Bandung yaitu Ridwan Kamil memperkenalkan batu akik yang berasal dari Jawa Barat adalah dengan menjadikan batu akik sebagai buah tangan pada saat acara peringatan Konferensi Asia Afrika yang ke 60 tahun yang berlangsung pada tanggal 24 April 2015. Batu yang berasal dari daerah Garut Jawa Barat, beberapa bulan belakangan ini menjadi bahan perbincangan di kalangan para pecinta batu akik. Hal ini dikarenakan batu yang berasal dari Garut memiliki keindahan yang sesuai dengan selera masyarakat indonesia pada umumnya. Pada umumnya, masyarakat indonesia sangat suka memakai jenis batu yang berwarna hijau.
Khasiat Dari Batu Garut Bungbulang Hijau
Berbicara mengenai batu akik, tentunya tidak lengkap kalau kita tidak berbicara mengenai khasiatnya. Batu Garut Bungbulang yang berwarna hijau lebih diincar oleh para penggemar karena diyakini memiliki khasiat yang tinggi bagi si pemakainya. Berikut beberapa khasiat Batu Garut Bungbulang Hijau bagi penggemarnya yang percaya terhadap kegunaanya,
- Bagi mereka yang percaya, batu ini dapat menambah aura tertentu yang dapat membuat anda terlihat berwibawa.
- Bagi mereka yang percaya, batu ini dapat memberikan energi penyeimbang bagi tubuh anda. Dengan energi tersebut, tubuh anda tetap terjaga dari segala penyakit.
- Dan terakhir bagi mereka yang percaya bahwa batu ini dapat menangkal dari serangan dan gangguan gaib
Demikian khasiat dari batu garut bungbulang hijau yang dipercaya oleh penggemarnya.
Batu Garut bungbulang hijau atau Batu Akik Ohen ditemukan pada sekitar tahun 1970. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa penemu dari batu tersebut adalah Kang Ohen. Ia sendiri tidak menyangka akan menemukan batu indah tersebut. Ia menemukan pertama kali di sawah saat sedang bertani. Ia penasaran dengan warna batu yang terlihat berbeda dengan batu pada umumnya.
 |
| Gambar Batu Garut Bungbulang Hijau |
Setelah beberapa waktu disimpan didalam rumah, dan berdasarkan cerita yang tersebar, akhirnya ada seseorang kolektor batu yang menanyakan batu tersebut. Singkat cerita, kolektor batu yang berasal dari Bogor menawarkan batu tersebut dengan harga Rp 1,5 juta. Uang Rp 1,5 juta pada tahun 1970 sama halnya dengan uang Rp 100 juta lebih pada tahun 2015. Informasi ini tersebar hingga seluruh daerah di Jawa Barat. Sehingga, saat ini sudah banyak orang yang mencoba menggali demi mendapatkan batu akik Ohen atau Batu Garut Hijau Bungbulang.
Harga Pasaran Batu Garut Bungbulang Hijau
Harga pasaran dari batu garut memang diakui tidak pernah mengalami penurunan. Jenis batu garut jika diluar daerah, pastilah memiliki harga yang sangat tinggi. Batu Garut Bungbulang Hijau atau batu akik Ohen pada saat ini dibandrol dengan harga antara 2 juta rupiah - 5 juta rupiah di pasaran. Jika jenis batu memiliki kekritalan yang tinggi, maka batu tersebut akan dibandrol dengan harga yang lebih tinggi lagi.Selain dari kecamatan Bungbulang, ada lagi jenis batu yang berasal dari Garut, Jawa Barat. Batu ini berasal dari desa Caringin. Batu ini juga termasuk jenis batu akik yang terpopuler tidak hanya di Garut, tetapi juga di Indonesia. Batu akik ini biasa disebut sebagai batu akik Edong. Sama halnya dengan Batu Akik Ohen, Batu Akik Edong juga ditemukan oleh seseorang bernama Abah Edong. Abah Edong diklaim sebagai penemu awal jenis pancawarna.
