Batu giok adalah jenis batu permata yang berwarna hijau dan terdiri dari beberapa unsur mineral penyusunnya. Batu giok yang paling populer berasal dari Tiongkok atau China ( Cina ), Tibet, dan Birma. Karena batu giok sudah lama dipakai oleh para kaisar dan masyarakat China kala itu. Batu giok sering dijadikan perhiasan, meja, liontin, tempat tidur, mahkota dan lain-lain.
Di Indonesia ternyata terdapat beberapa daerah penghasil batu giok yang memiliki kandungan yang hampir sama dengan Giok yang berasal dari Tiongkok. Namun, belum adanya pengakuan resmi dari pemerintah, membuat batu giok yang berasal dari Indonesia kurang begitu populer di mata dunia. Hal ini sangat perlu dilakukan, guna menunjang ekonomi dan memperkenalkan kepada dunia bahwa indonesia juga memiliki batu giok.
Untuk membedakan jenis batu giok Tiongkok dengan jenis batu giok yang berasal dari Indonesia, ada salah satu perbedaan yang bisa anda lihat secara langsung tanpa memerlukan perlatan khusus untuk mengetes batu giok asli dan palsu. Mineral yang terkandung pada batu giok Tingkok memiliki unsur Fluorite. Unsur Fluorite tidak dimiliki oleh batu giok indonesia, sehingga dengan mudahnya kita dapat membedakan batu giok yang asli dari tiongkok atau cina dan batu giok yang berasal dari Indonesia.
Hal yang harus anda lakukan adalah membedakannya didalam ruangan yang gelap. Batu giok tiongkok akan mengeluarkan cahaya. Hal ini karena adanya kandungan Fluorite pada unsur batu tersebut. Berbeda dengan batu giok yang berasal dari Indonesia, yang tidak memiliki kandungan tersebut.
Batu giok yang berasal dari Tiongkok memang dikenal memiliki kualitas unggulan, sehingga harga dari batu tersebut bisa dibilang sangat mahal. Untuk ukuran batu giok tiongkok, harga jualnya bisa mencapai jutaan rupiah untuk ukuran batu cincin size medium. Pasaran batu giok yang tidak pernah jatuh, membuat banyak penggemar batu yang mengoleksi batu giok untuk investasi. Salah satu batu giok termahal pernah tercatat oleh kami. Batu giok asal Tiongkok tersebut memiliki berat lebih kurang 6 Ton lebih.