Batu fosil kayu merupakan jenis bebatuan yang telah melewati proses terbentuknya selama ratusan bahkan jutaan tahun. Batu ini sendiri awal mulanya adalah sebuah tanaman atau kayu organik yang telah melewati proses pengendapan. Proses terbentuknya batu fosil kayu dikarenakan kandungan organik yang ada didalamnya, telah digantikan oleh bahan-bahan mineral penyusun yang masuk kedalam sel-sel, sehingga terciptalah sebuah batu fosil kayu.
Batu fosil kayu akhir-akhir ini banyak dijadikan sebagai batu cincin, mengingat tampilannya yang unik dan sangat elegan. Awalnya, batu fosil kayu hanyalah digunakan sebagai barang hiasan atau pajangan dirumah. Anda bisa membuat patung, ukiran, dan lain-lain menggunakan batu fosil kayu.
Bagi anda yang saat ini memiliki batu fosil kayu, tentulah sangat penasaran bagaiman caranya untuk merawat batu fosil kayu yang benar. Mungkin di situs atau blog lain, anda akan mendapatkan cara treatment yang sudah sangat pasaran. Perawatan yang paling umum adalah dengan merendamnya dengan air.
Kita ketahui bahwa tidak semua jenis batu fosil kayu memiliki kekerasan diatas 6 Skala Mohs. Jika batu fosil kayu anda dibawah 5 Skala Mohs, maka perawatan dengan teknik perendaman tidak cocok untuk itu. Tetapi anda tidak perlu khawatir, karena anda tidak perlu mengukur berapa kekerasan batu fosil kayu milik anda. Karena kali ini kami akan membeberkan kepada anda cara perawatan segala jenis batu fosil kayu, khusus untuk pembaca setia blog misteripenampakan.blogspot.com,
Cara Merawat Segala Jenis Batu Fosil Kayu
Batu fosil kayu tentunya memiliki beragam motif dan warna. Salah satu yang paling umum adalah hitam, coklat, kuning, putih, dan lain-lain. Warna-warna dari batu fosil seharusnya tetap anda jaga untuk memperlihatkan nilai dari batu fosil anda. Adapun cara yang tepat untuk menguatkan warna batu anda adalah dengan meletakkannya diatas nasi yang baru matang. Uap air yang dikirimkan oleh beras yang sudah matang, sangat bermanfaat untuk memperkuat warna batu anda.
Untuk tetap menjaga kekerasan batu fosil kayu karena lunturnya beberapa kandungan mienral menyusunnya, diperlukan perawatan khusus untuk. Cara perawatan yang paling mudah dan bisa anda lakukan dirumah adalah dengan mengasapi batu fosil kayu milik anda. Adapun cara mengasapi batu cincin dapat anda simak penjelasan artikel dibawah ini.
Untuk perawatan pengkilapan, anda dapat menggunakan serbuk intan, bambu, daun pisang dan lain-lain seperti biasa. Namun kami menganjurkan untuk anda selalu menggosok dengan menggunakan kain yang sudah dibasahi dengan air panas. Tujuannya disini adalah tetap menjaga kelembaban pada batu fosil kayu milik anda.
Demikian artikel tentang bagaimana cara perawatan batu fosil kayu yang sekalian menjawab pertanyaan dari pembaca kami. Namun tetap saja, teknik perawatan dengan merendam batu lebih efektif dan aman dibandingkan yang lainnya. Kalaupun anda ingin menggunakan teknik perendaman, maka air yang kami rekomendasikan adalah jenis air mineral biasa. Anda dapat merendamnya selama 3 hari untuk bisa dapat memastikan perubahaannya.